Ekonomi Indonesia Belum Lepas dari Hantu Inflasi Tinggi

Ekonomi Indonesia belum lekang dari bayang-bayang inflasi tinggi. Tren lonjakan inflasi ini berpotensi menghambat pertumbuhan ekonomi Indonesia karena menggerus daya beli masyarakat, tulang punggung ekonomi kita.
Kemarin, Badan Pusat Statistik (BPS) mengumumkan bahwa inflasi Juli 2022 sebesar 0,64% month on month (mom) atau 4,94% year on year (yoy). Pendorong inflasi, selain lonjakan harga pangan, adalah harga yang diatur pemerintah alias administered prices. Pada Juli 2022, komponen administered prices mencatatkan inflasi 1,17% mom atau 6,51% yoy, dan berandil 0,21% terhadap laju inflasi nasional. Harga energi nonsubsidi juga turut menggerek inflasi.
Tags :
#InflasiPostingan Terkait
Artikel Populer
-
Tekan Inflasi, Pasar Murah
04 Jan 2025 -
Tapera Beri Angin Segar Emiten Perbankan
05 Jun 2024 -
Ledakan Smelter Berulang, Optimalkan Pengawasan
28 Dec 2023 -
KISAH SEGITIGA ANTARA VIETNAM, CHINA, DAN AS
28 Dec 2023