Karantina Fasilitasi Ekspor Kopi Sumut ke 50 Lebih Negara

Karantina Pertanian Medan di Kualanamu mencatat telah memfasilitasi ekspor biji kopi dari Sumut ke 50 lebih Negara sejak Januari hingga awal Desember 2020. Hal itu disampaikan Kepala Karantina Pertanian Medan di Kualanamu, Ir Hafni Zahara MSc dalam siaran persnya yang diterima SIB, Sabtu (12/12).
Sesuai data sistem informasi karantina, Iqfast (Indonesia Quarantine Full Automation System) pada Karantina Pertanian Medan, sebanyak 12 ton sampel biji kopi dengan nilai ekonomi mencapai Rp 1,2 miliar, telah difasilitasi sejak Januari hingga minggu pertama Desember 2020.
Disebutkan, pengiriman ekspor kopi melalui Bandara Kualanamu yang difasilitasi Karantina Pertanian Medan, hanya berupa sampel. Jika sudah ada kontrak permintaan dalam jumlah besar akan dikirim melalui Pelabuhan Belawan.
Karantina Pertanian Medan di Kualanamu telah memfasilitasi sertifikasi ekspor 18 Kg sampel biji kopi arabica, robusta dan kopi luwak tujuan Switzerland, China dan Jerman. Selain biji kopi juga ada dikirim sampel vanili ke Amerika Serikat.
Postingan Terkait
Artikel Populer
-
Tekan Inflasi, Pasar Murah
04 Jan 2025 -
Tapera Beri Angin Segar Emiten Perbankan
05 Jun 2024 -
Ledakan Smelter Berulang, Optimalkan Pengawasan
28 Dec 2023 -
KISAH SEGITIGA ANTARA VIETNAM, CHINA, DAN AS
28 Dec 2023